Rabu, 05 Oktober 2011

analisis wacana "Kesulitan di Sukarno-Hatta Airport" Tugas mata kuliah SIM PENDIDIKAN


Tugas Mata Kuliah "SIM Pendidikan
Dosen Pengampu ; Dr. Nurpit Junus, MM
analisis Wacana

Kesulitan di Sukarno-Hatta Airport


Tanggal 3 Maret 2011 seseorang menjemput tamu dari luar negeri yang datang dengan pesawat KLM. Ybs pergi ke terminal 2 dan menemukan ada 2 gates kedatangan luar negeri. Semua papan informasi yang ada tidak berjalan, bahkan sebagian sudah terlepas elemen indikatornya. Display TV yang ada tidak menunjukkan apa-apa, bahkan tidak ada sama sekali display (yang cuma satu-satunya yang berjalan) kedatangan KLM. Mungkin ada ”announcement” tapi sayangnya juga kurang jelas tertutup banyak noise. Jam sudah menunjukkan jam kedatangan KLM. Penjemput lalu pergi ke informasi dan bertanya, lalu disampaikan bahwa pesawatnya sudah mendarat, dan gatenya di gate 2. Jadi, tunggu saja nanti juga keluar. Waktu penantian cukup lama k.l. 1 jam. Sewaktu tamunya keluar ditanya mengapa lama. Ternyata  pertama adalah lamanya proses di imigrasi, dan yang amat penting adalah mereka harus kesana-kemari mencari di belt mana barangnya keluar. Ada  beberapa belts yang bertumpuk dengan informasi yang didisplaykan namun kemudian  ada lagi ralat dimana pada display yang pertama nama nomor penerbangnya hilang begitu saja dan muncul di display lain sehingga penumpang bingung lari kesana-kemari barulah ketemu setelah membaca semua display. Pendatang mengeluh ketidakpuasan dan ketidaknyamanan apalagi dibandingkan dengan Changgi airport.

Tugas diskusi :
Dengan model MTOISS dari buku Laudon, analisislah dimana permasalahannya dan berikan solusi serta saran-saran perbaikannya.
Analisis Wacana
1.Permasalahan
Berdasarkan wacana diatas dapat kita lihat bagaimana kondisi bandara Sukarno-hatta yang sangat memprihatinkan. permasalahan terlihat dari :
1. Papan informasi yang ada tidak berfungsi sebagaimana mestinya bahkan beberapa elemen indikator terlepas
2. Dispalay Tv yang hanya satu-satunya tidak berfungsi dengan baik, sehingga orang-orang tidak dapat melihat display kedatangan KLM maupun pesawat yang lain.
3. Annauncement tidak dapat didengar dengan baik karena terlalu  banyak noise
4.Proses imigrasi yang terlalu lama
5.Display mengenai barang menyampaikan informasi yang membingungkan penumpang sehingga penumpang panik mencari di belt mana barang keluar. 

2. Solusi dan Saran 
Sebagai Bandara International yang terletak di Ibu Kota negara, sangat disayangkan melihat kondisi  Bandara Sukarno Hatta yang sangat jauh dari kata "sempurna" apa lagi jika kita bandingkan dengan Changi.
Pemerintah seharusnya bertindak cepat untuk mengatasi hal-hal yang menimbulkan ketidak nyamanan ini dengan mengambil langkah-langkah seperti:
1.Melakukan perbaikan untuk semua fasilitas dibandara yang tidak lagi berfungsi dengan baik.
2.Melakukan pengecekan terhadap smua sarana dan prasarana yang ada di bandara secara berkala  sehingga dapat diketahui bilamana terjadi kerusakan dan permasalahan yang ada secara cepat.
3.Introspeksi dan melakukan rujukan ke bandara luar negeri yang lebih canggih untuk kemajuan.
4.Memperbaiki sistem yang ada bila dirasa dapat merugikan pengguna jasa bandara,.seperti proses imigrasi yang terlalu lama dan proses pengambilan barang oleh penumpang yang tidak tertata dengan baik
5.Untuk mencapai peningkatan mutu yang diharapkan diperlukan kerjasama yang baik antara pimpinan bandara, seluruh staff dan karyawan dengan pemerintah
Pemerintah tidak akan tanggap dengan kondisi yang ada jika orang-orang yang bertugas di bandara  tidak melaporkan permasalahan-permasalahan yang ada apa lagi jika mereka menganggap kondisi yang ada saat ini adalah sesuatu hal yang biasa dan wajar.

Semoga kedepan bandara Sukarno-Hatta dapat disejajarkan dengan Changi Airport

Tidak ada komentar:

Posting Komentar